MANA...???? pegiat!!!
mangga comen..coyyy..???
kalo udah baca....liat juga tuh........ di TANWIRUL QULUB
hal 85 baris pertama dari bawa sama hal 86 ...bagaimana? dan seperti
apa seharusnya islam itu? (tp jangan bilang bilang ya bacanya gimana
baca aja sendiri yah!!)
COPAS DARI WA
ULAMA NU PROF BAHARUN
*AKUI
ISLAM NUSANTARA MEMBATALKAN KEISLAMANNYA*
_*Wednesday, 20 Jun, 2018*_
_*Oleh: Ferry Is Mirza *)*_
*
ISLAM Nusantara belakangan digemakan di mana-mana. Tetapi,
berhati-hatilah jika anda mengakui keberadaan
agama Made in Indonesian
ini. Karena, bila disertai dengan keyakinan maka bisa membatalkan
keislaman kita atau kita
keluar dari Islam.*
Islam Nusantara
diproklamirkan pada tahun 2016 oleh pimpinan organisasi Islam di negeri
ini. Dan kini marak dibincangkan setelah beredar video seorang tokoh
Islam Nusantara menjelaskan, "Islam Nusantara adalah agama yang sejati,
sedangkan Islam Arab itu adalah agama penjajah".
Waspadalah ini. Jangan dianggap sepele, karena :
1. Mengandung arti tidak mengakui lagi
agama yg diturunkn Allah kepada
Nabi Muhammad SAW di Arab (Mekkah-Madinah).
2.
Mendustakan ayat2 Al Quran bahwa Islam adalah
agama sejati, satu-satunya agama yang diridhai Allah dan
agama yang sempurna.
3. Mengandung kebencian kepada agama yang diturunkan Allah di Arab dan
kebencian terhadap ajaran-ajarannya karena dianggap menjajah bangsa
kita.
Dengan demikian pernyataan tersebut bermakna :
1. Tidak mengakui lagi
Islam yang diajarkan
Nabi Muhammad sebagai agama untuk bangsa ini.
2. Tidak mengakui berarti telah meninggalkan dan menggantinya dengan
agama inovasi dan modifikasi sendiri yang disebut
Islam Nusantara.
3. Bila mengakui
Islam Nusantara sebagai agama yang sejati, maka telah
rusaklah kalimat sahadat kita. Artinya, telah berada di luar area
Islam yang disebarkan
Rasulullah Muhammad SAW sebagai satu-satunya agama yang
diridhai Allah SWT.
Bila kita ikut-ikutan mengakui
Islam Nusantara berarti ikut-ikutan keluar dari
Islam Muhammad, kafir terhadap
Islam Muhammad dan mempertuhankan ulama pendiri Islam Nusantara.
Oleh karena itu, wahai saudaraku, jagalah sahadatmu dengan menjaga
akidah dan perkataanmu. Islam itu hanya satu, yaitu yang turun di Arab
dan yang disebarkan oleh
Rasulallah dan berlaku untuk seluruh umat
manusia.
Jangan terkecoh pada
Islam Nusantara yang dianggap
sebagai
agama yang sejati. Itu adalah tipu daya setan untuk menyesatkan
dan merusak keislaman kita.
Jangan terbuai pada gelar pendirinya
atau banyaknya pengikutnya. Tetapi percayalah hanya kepada Islam yang
sejati yang diturunkan Allah SWT di tanah Arab.
Bila hatimu
mengakui
Islam Nusantara sebagai
agama sejati, maka lebih baik
berhentilah shalat, berhentilah berkiblat ke Masjidil Haram. Karena
tiada gunanya bagi orang-orang yang mendustakan Islam, yang telah
meninggalkan
Islam. Sebab, bila sahadat kita telah rusak maka tidak akan
diterima segala amal ibadah kita. Berpegang teguhlah pada Islam yang
telah diajarkan
Rasulullah SAW dan ridhakan hatimu pada
agama yang
diridhai Allah.
_* *) Ferry adalah wartawan senior NU, tinggal di Sidoarjo, Jawa Timur*_