Sunday, November 11, 2012

WITE TRESNO

INDEX AL-QURA                  TOPIK DALAM AL_QUR"AN 

WITE TRESNO
JALARAN SOKOKULINO

 








Dari jauh, kukirim do'a untukmu
Do'a tulus, do'a tak bersyarat padamu

Ketika hati diketuk

Lidah kelu tidak menjawab
Hanya Hati yang bicara
Aku Jatuh Cinta padamu
Aku tahu
Hatiku  jujur selalu
Ketika aku mendengarkan suarammu
Dan kupejamkan mataku
pertama melihatmu
ada desir rasa di dadaku

tak tahu apakah itu
tak yakin dan takut mengatakannya

apa mungkin itu cinta ?
Tuhan tunjukan jalannya,
Bila dia memang jodohku.....
Dari jauh, aku memandangmu
Lewat semua mata hatiku

Dari jauh, aku mengagumimu
Lewat semua kisah tentangmu

Dari jauh, aku mengkhayalkanmu
Tanpa peduli kata suara hatiku

Dari jauh, aku larut dalam suka citamu
Bagai bertemu air jernih dipadang tandus

Dari jauh, aku hanyut dalam dukamu
Bagai tersesat dalam mimpi buruku

Dari jauh, kukirim do'a untukmu
Do'a tulus, do'a tak bersyarat padamu

Dari jauh, kulukis engkau dalam tidurku
Lewat beragam bunga tidurku

Dari jauh, aku titipkan hatiku padamu
Agar kau senantiasa rindu padaku

ANTARA AKU DAN DIA

INDEX AL-QURA                  TOPIK DALAM AL_QUR"AN 
semalam  ku bercerita  antara aku dan dia 
atas saat itu selepas  duha
di sebuah cousting  internet  kami ada
hanya beberapa saat kami bahagia  
namun waktu berkata lain         
himpitan keadaan  di antara kami  
propesi kami yang sedang di jalani
sehingga  cerita canda  mesra  di cut  untuk  lain hari
seiring berjalannya waktu waktu
dari hari ke hari sudalah tentu
mengukir dalam angan membuatku  sahdu
meng hapus memory lama mengukir cerita yang baru   
Tebesitlah    keinginan   tuk  bawa dia
Dalam kehidupanku untuk melangkah
Saat kunyakin bahwa  ia  yang  sempurna
Yang Seringlah  sudah kutulis dalam  karya  
Bahwa dia itu  sebagai wanita pilihan       
Bisa bertahan  dengan  keadaan
Menerima di semua  hal tanpa perbandingan  
Melangkah lebih jauh sampai  tujuan
<<<(((pemuja  cinta)))>>>

TABLIGH MAULI MAULID NABI

INDEX AL-QURA                  TOPIK DALAM AL_QUR"AN 

Panjang ku mendengarkan patwa seorang mubalig
Di pengajian maulid nabi yang tablig
Sebagai acara inti dari rangkaian acara
Yang sebelumnya di isi pra acara
Oleh kreasi anakanak belum balig
Menampilkan kreasi ,tahfidz dan tablig
Aku bangga dari grup kali pertama kedua
Anakku tampil sampai di grup kali ketiga.

Hm. acara inti mubalig mensyirahkan nabi
... Sebagai iman bukan bid’ah yang di ikuti
Karena mensyirahkan nabi ada dari jaman ajali
Tiada bid’ah hukum qodim kecuali yang mengginkari

Sayang di sayang yang mengatakan bid’ah
Padahal mensyirahkan nabi adalah ibadah
Sebagai umat nabi yang bersahadah
Atas cinta padanya sebagai nubuwwah

Apakah salah membaca doa sholawat dan meriwayakannya
Apakah salah bertutur tentang kehidupan nabi kita
Apakah salah mengenal silsilah keturunannya
Apakah salah mengenal suri teladan kita

Itulah kiranya sedikit kilasan fatwa
Yang disampaikan oleh mubalig dalam fatwanya
KH.DR.MUHAMMAD ABASS bin KH.DR.FUAD HASIM MA.