Dengan harum bidadari bidadari surga
Semerbak mewangi ciuman menggoda
Aku mengagumi indahnya taman taman
Hingga menghempas badai kehidupan
Namun Juga menyayangkan
Dengan tingginya bangunan
Setinggi dan seluas angkasa
Rengkuh indahnya taman surga
Inilah bukti keangkuhan jiwa
Yang tak padam baranya asa
Hingga puing puing mimpi nyata
Di samping taman surga bertahta
Kalianpun bisa memilah milah dan berkata
Pantaskah di tanah bertuah taman surga
Berdiri menjulang keangkasa awal angkara
Sebagai pemenuhan nafsu yang durjana
Bukan masjid mulia yang utama
Namun hotel dan restoran yang ada
No comments:
Post a Comment