Saturday, May 27, 2017

PANTUN ANAK NEGERI INDONESIA PANTUN ANAK ANAK PANTUN BERSUKA CITA



Elok rupanya kembang jati
Di bawa itik pulang petang
Tidak di kata senang hati
Melihat ibuku sudah dating

                Dibawah itik pulang petang
                Merpati siburung dara
                Melihat ibu sudah datang
                Hati cemas menjadi suka
Merpati si burung dara
Mati seekor dalam keranjang
Hati cemas jadi gembira
Perut lapar jadi kenyang

                Dang dut
Tali kecapi
Kenyang perut
Senang hati

Tepuk ambay ambay
Kemenyan ruku ruku
Bertepuk adiku pandai
Di upah air susu

                Panjang benar tali buaian
                Boleh di jalin orang sumba
                Panjang benar jenggot tuan
                Boleh di buat tali timba

Kucing belang beranak belang
Berguling guling di atas nyiru
Orang tua mencuri lemang
Luka bibirnya kena sembilu

Dalam laut dapat di ajuk
Di ajuk anak dari seberang
Pandai  sungguh tuan membujuk
Hati sedih menjadi girang

                Maulah kami hendak melapun
                Melapun ikan dalam kuala
                Maulah kami hendak berpantun
                Pantun sebuah hilang puala

Buah ara batang di bantun
Di bantun orang dengan parang
Wahai saudara dengarlah pantun
Pantun tidak mengata orang

                Juragan bernama sultan tahir
                Menjual beras dengan pulut
                Semenjak adikku lahir
                Telah ada kawan bergelut

Ramai orang bersorak sorak
Menabuh gendang dengan rebana
Alangkah besarnya hati awak
Mendapat baju dengan celana

Berlayar kapal di selat malaka
Di ujung dermaga melega sauh
Kami berpantun bersuka suka
Untuk menghibur hati yang rusuh

A K U





Kalau sampai waktuku
“ku mau tak seorang  ‘kan merayu”
Tidak juga kau
Tak pernah sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulan terbuang
Biar peluru  menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bias kubawa berlari
Berlari
Hingga ilang pedih perih
Dan aku lebih tidak peduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
(Deru campur debu khairilanwar)

Sebab apa bianasa pandan
Karena tumbuh didekat padi
Sebab apa binasa badan
Karena hidup tidak berbudi