Saturday, December 9, 2017

PERJALANAN SAAT ADA HARAPAN

bb

FARA1D DAN WAS1AT

https://hsssnwwwayyya58.blogspot.co.id/2017/12/fathul-qorib-mujib.html 

كتاب الفرائض والوصايا
والوارثون من الرجال عشرة الابن وابن الابن وإن سفل والأب والجد وإن علا والأخ وأبن الأخ وإن تراخى والعم وابن العم وإن تباعدا والزوج والمولى المعتق والوارثات من النساء سبع البنت وبنت الابن والأم والجدة والأخت والزوجة والمولاة المعتقة ومن لا يسقط بحال خمسة الزوجان والأبوان وولد الصلب ومن لا يرث بحال سبعة العبد والمدبر وأم الولد والمكاتب والقاتل والمرتد وأهل ملتين وأقرب العصبات الابن ثم ابنه ثم الأب ثم أبوه ثم الأخ للأب والأم ثم الأخ للأب ثم ابن الأخ للأب والأم ثم ابن الأخ للأب ثم العم على هذا الترتيب ثم ابنه فإن عدمت العصبات فالمولى المعتق.
Artinya: Ahli waris dari golongan laki-laki ada 10 (sepuluh).
1. Anak laki-laki.
2. cucu laki-laki (dari anak laki-laki_ ke bawah.
3. Ayah.
4. Kakek ke atas.
5. Kakak/adik laki-laki.
6. Kemenakan (keponakan) laki-laki (putera dari kakak/adik laki-laki) ke bawah.
7. Saudara ayah.
8. Putera dan saudara ayah sekalipun jauh.
9. Suami.
10. Tuan yang telah memerdekakan hamba sahaya (budak)-nya.
Ahli waris dari golongan perempuan ada 7 (tujuh):
1. Anak perempuan.
2. Cucu perempuan (dan laki-laki).
3. Ibu.
4. Nenek perempuan.
5. Kakak/adik perempuan.
6. Isteri.
7. Pemilik budak wanita yang telah memerdekakan hamba sahaya-nya.
Orang yang tidak gugur hak warisnya dalam keadaan bagaimanapun ada 5 (lima) yaitu:
1. Suami.
2. Isteri.
3. Ayah.
4. Ibu.
5. Anak kandung laki-laki dan perempuan.
Orang yang tidak berhak mewarisi (peninggalan mayit) dalam keadaan bagaimanapun ada 7 (tujuh) yaitu:
1. Hamba sahaya (budak) baik laki-laki atau perempuan.
2. Hamba sahaya mudabbar (yaitu budak yang disanggupi akan dimerdekakan bila tuannya telah meninggal dunia).
3. Ummul walad yaitu hamba sahaya perempuan yang mempunyai anak dari tuannya.
4. Hamba sahaya mukatab yaitu hamba sahaya yang sedang mengangsur / mencicil menebus dirinya untuk merdeka.
5. Pembunuh si mayit.
6. Orang murtad atau keluar dari Islam.
7. Pemeluk dua agama yang berlainan (misalnya, muslim dan kafir, yang satu tidak berhak mewarisi yang lain).
Asabah (penerima bagian waris tidak tetap) yang paling dekat adalah anak laki-laki. Kemudian:
1. Cucu laki-laki dari anak laki-laki.
2. ayah.
3. Kakek.
4. Saudara kandung (seayah dan seibu).
5. Saudara seayah.
6. Putera saudara kandung (seayah seibu) alias keponakan.
7. Putera saudarayah) seayah alias keponakan.
8. Paman (saudara ayah) menurut urutan di atas.
9. Putera paman (sepupu).
Apabila ahli waris ashab tersebut sudah tidak ada (susah meninggal), maka pemilik hamba sahaya (laki-laki/perempuan) adalah yang yang telah memerdekakan mayit itu yang menerima warisan asabah.
BAGIAN PASTI DALAM WARISAN
(فصل) والفروض المذكورة في كتاب الله تعالى ستة النصف والربع والثمن والثلثان والثلث والسدس فالنصف فرض خمسة البنت وبنت الابن والأخت من الأب والأم والأخت من الأب والزوج إذا لم يكن معه ولد والربع فرض اثنين الزوج مع الولد أو ولد الابن وهو فرض الزوجة والزوجات مع عدم الولد أو ولد الابن والثمن فرض الزوجة والزوجات مع الولد أو ولد الابن والثلثان فرض أربعة البنتين وبنتي الابن والأختين من الأب والأم والأختين من الأب والثلث فرض اثنتين الأم إذا لم تحجب وهو للاثنين فصاعدا من الأخوة
والأخوات من ولد الأم والسدس فرض سبعة الأم مع الولد أو ولد الابن أو اثنين فصاعدا من الأخوة والأخوات وهو للجدة عند عدم الأم ولبنت الابن مع بنت الصلب وهو للأخت من الأب والأم وهو فرض الأب مع الولد أو ولد الابن وفرض الجد عند عدم الأب وهو فرض الواحد من ولد الأم
وتسقط الجدات بالأم والأجداد بالأب ويسقط ولد الأم مع أربعة الولد وولد الابن والأب والجد ويسقط الأخ للأب والأم مع ثلاثة الابن وابن الابن والأب ويسقط ولد الأب ويسقط ولد الأب بهؤلاء الثلاثة وبالأخ للأب والأم وأربعة يعصبون أخواتهم الابن وابن الابن والأخ من الأب والأم والأخ من الأب وأربعة يرثون دون أخواتهم وهم الأعمام وبنو الأعمام وبنو الأخ وعصابات المولى المعتق.
Artinya: Bagian tetap atau pasti yang disebut dalam Al-Quran ada 6 (enam) yaitu:
1. 1/2 (setengah)
2. 1/4 (seperempat).
3. 1/8 (seperdelapan)
4. 2/3 (dua pertiga).
5. 1/3 (sepertiga).
6. 1/6 (seperenam).
Setengah (1/2) adalah bagian untuk (tiap orang) dari 5 orang di bawah ini:
1. Anak perempuan.
2. Cucu perempuan (dari anak laki-laki).
3. Saudara perempuan kandung (seaya seibu)
4. Saudara perempuan seayah.
5. Suami jika tak ada anak laki-laki atau anak perempuan si mayit.
1/4 (seperempat) adalah bagian untuk (tiap orang dari) dua orang ahli waris di bawah ini:
1. Suami yang bersama anak laki-laki/perempuan atau bersama cucu laki-laki/perempuan dari anak laki-laki.
2. Dan 1/4 dan tersebut adalah bagian untuk seorang istri (bagian) untuk beberapa orang isteri (2-4) yang tak bersama anak laki-laki/perempuan atau cucu laki-laki/perempuan dari anak laki-laki si mayit.
1/8 (seperdelapan) adalah bagian untuk seorang istri dan (bagian) untuk beberapa orang isteri (2-4) yang bersama anak (laki-laki/perempuan) atau cucu laki-laki/perempuan dari anak laki-laki si mayit.
2/3 (dua pertiga) adalah bagian untuk (tiap-tiap golongan ahli waris dari) empat golongan di bawah ini, yaitu:
1. Dua orang anak perempuan atau lebih.
2. Dua orang cucu perempuan (dari anak laki-laki) atau lebih.
3. Dua orang saudari perempuan seayah seibu (kandung) atau lebh.
4. Dua orang saudari perempuan kandung (seayah seibu).
1/3 (sepertiga) adalah bagian untuk (tiap orang dari) dua orang (di bawah ini):
1. Ibu, jika tidak terhalang (mahjub).
2. Dan 1/3 tersebut adalah untuk dua orang atau lebih saudara laki-laki dan perempuan seibu.
1/6 (seperenam) adalah bagian untuk (tiap orang dari) 7 orang di bawah ini:
1. Ibu yang beserta anak (laki-laki/perempuan) atau cucu (laki-laki / perempuan dari anak laki-laki); atau yang beserta dua orang atau lebih saudara laki-laki / perempuan si mayit.
2. 1/6 ini untuk nenek (satu atau lebih) ketika tidak ada ibu si mayit.
3. Untuk cucu perempuan (dari anak laki-laki) yang beserta anak perempuan si mayit sendiri.
4. Seperenam tersebut adalah (juga bagian) untuk saudara perempuan seayah yang beserta saudara perempuan seayah seibu.
5. 1/6 tersebut adalah bagian untuk ayah yang beserta anak laki-laki/perempuan si mayit atau yang beserta cucu laki-laki / perempuan dari anak laki-laki si mayit.
6. Dan bagian untuk kakek ketika tidak ada ayah si mayit.
7. Dan 1/6 tersebut adalah bagian untuk seorang saudara laki-laki / saudara perempuan seibu.
“فصل” وتجوز الوصية بالمعلوم والمجهول والموجود والمعدوم وهي من الثلث فإن زاد وقف على إجازة الورثة ولا تجوز الوصية لوارث إلا أن يجيزها باقي الورثة وتصح الوصية من كل بالغ عاقل لكل متملك وفي سبيل الله تعالى وتصح الوصية إلى من اجتمعت فيه خمس خصال الإسلام والبلوغ والعقل والحرية والأمانة.
Fasal
Diperbolehkan berwasiat terhadap sesuatu yang diketahui atau yang tidak diketahui. Yang berwujud atau yang tidak. Boleh Berwasiat Asal Tidak Melebihi 1/3 Warisan. Apabila Lebih Dari 1/3 Maka Diserahkan Kepada Seluruh Ahli Waris. Tidak Diperbolrhkan Berwasiat Kepada Sebagian Ahli Waris Kecuali Bila Seluruh Ahli waris Membolehkannya. Sah Berwasiat Dari Setiap Orang Yang Balig, Berakal Yang Memiliki Sesuatu dan Dijalan Allah. Sah Berwasiat Terhadap Seseorang Yang Memiliki Lima Hal. 1. Islam. 2. Balig. 3. Berakal. 4. Merdeka. 5. Amanah ( Dapat Dipercaya )

Friday, December 8, 2017

PENJUALAN DAN TRANSAKSI




https://hsssnwwwayyya58.blogspot.co.id/2017/12/fathul-qorib-mujib.html

 كتاب البيوع وغيرها من المعاملات

البيوع ثلاثة أشياء: عين مشاهدة فجائز، وبيع شيء موصوف في الذمة فجائز إذا وجدت الصفة على ما وصف به، وبيع غائبة لم تشاهد فلا يجوز. ويصح بيع كل طاهر منتفع به مملوك، ولا يصح بيع عين نجسة، ولا ما لا منفعة فيه 

Buku penjualan dan transaksi lainnya
penjualan tiga hal: mata melihat Maka diperbolehkan, menjual digambarkan dalam disclaimer( dalam tanggungan ) itu dibolehkan jika kata sifat untuk menggambarkan hal itu. dan menjual do absen tidak melihatnya. Dan hak untuk menjual semua milik Penerima, rapi dan tidak bisa menjual menjadi najis, atau apakah itu menguntungkan. 


"فصل" 
والربا في الذهب والفضة والمطعومات
فلا يجوز بيع الذهب بالذهب ولا الفضة كذلك إلا متماثلا نقدا ولا بيع ما ابتاعه حتى يقبضه ولا بيع اللحم بالحيوان ويجوز بيع الذهب بالفضة متفاضلا نقدا وكذلك المطعومات لا يجوز بيع الجنس منها بمثله إلا متماثلا نقدا ويجوز بيع الجنس منها بغيره متفاضلا نقدا ولا يجوز بيع الغرر.

Pemisahan 
(Riba dalam Emas, Perak dan Makanan)
Tidak Boleh menjual emas dengan emas, perak dengan perak kecuali sama kontan.Tidak boleh menjual sesuatu yang telah dibeli sehingga barang tersebut diterima.dana tidak boleh pula menjal daging yang masi ada dihewan. Diperboleh menual menjual emas dengan perak secara belebihan kontan demikian juag jenis makanan. Diperbolehkan menjual jenis makanan dengan yanga lain secara belebihan ( tidak sama ) kontan.
Tidak diperbolehkan berjualan yang ada penipuannya.


"فصل" والمتبايعان بالخيار ما لم يتفرقا ولهما أن يشترطا الخيار إلى ثلاثة أيام وإذا وجد بالمبيع عيب فللمشتري رده ولا يجوز بيع الثمرة مطلقا إلا بعد بدو صلاحها ولا بيع ما فيه الربا بجنسه رطبا إلا اللبن.
FASAL

Penjual dan Pembeli ADA WAKTU pilihan selama mereka berdua belum berpisah. Mereka berdua diberi hak untuk memberikan syarat untuk waktu pilihan sampai tiga hari. Bila ditemukan dalam benda yang dibeli cacat maka pembeli boleh mengembalikannya.
Tidak boleh menjuan buah buahan kecuali sesudah jelas matang/tua. Tidak boleh berjualan dalam benda yang sejenis secara tidak sama kecuali susu.

PASAL AKAD SALAM

(فصل) ويصح السلم حالا ومؤجلا فيما تكامل فيه خمس شرائط أن يكون مضبوطا بالصفة وأن يكون جنسا لم يختلط به غيره ولم تدخله النار لإحالته وأن لا يكون معينا ولا من معين

ثم لصحة السلم فيه ثمانية شرائط وهو أن يصفه بعد ذكر جنسه ونوعه بالصفات التي يختلف بها الثمن وأن يذكر قدره بما ينفي الجهالة عنه وإن كان مؤجلا ذكر وقت محله وأن يكون موجودا عند الاستحقاق في الغالب وأن يذكر موضع قبضه وأن يكون الثمن معلوما وأن يتقابضا قبل التفرق وأن يكون عقد السلم ناجزا لا يدخله خيار الشرط
. 


Akad salam (pemesanan) itu sah baik barang diterima secara langsung dan barang yang tidak diterima langsung (yaitu pemesanan) akan barang-barang yang sempurna terpenuhi di dalamnya lima syarat (yakni): (1) Barang itu dapat dipastikan keadaannya dengan sifat; (2) Barang itu adalah sejenis barang yang tidak bercampur aduk dengan jenis-jenis lainnya. (3) Barang itu tidak terkena api untuk (maksud) diubahnya dan keadaan mentah menjadi masak: artinya tidak dimasak. (4) Barang itu bukan yang ditentukan (ditunjuk). (5) Barang itu bukan juga sebagian dari barang-barang yang ditentukan (ditunjuk).

Untuk menjadi sahnya barang yang dipesan itu ada 8 (delapan) syarat yaitu: (1) Barang yang dipesan hendaklah menyifati barang itu setelah menyebutkan jenis dan macamnya dengan sifat-sifat yang (dapat) membedakan harga barang itu dari yang lain. (2) Haruslah menyebutkan kadar ukuran atau takarannya dengan keterangan yang (dapat) menghilangkan ketidakmengertian tentang barang itu. (3) Kalau pesanan itu barang yang tidak diterima langsung, maka yang dipesan harus menyebutkan waktu penerimaannya. (4) Barang itu pada umumnya harus ada pada waktu yang dijanjikan. (5) Yang dipesani harus menyebutkan tempat serah terima barang pesanan itu. (6) Haruslah harganya sudah diketahui. (7) (Pemesan kepada yang dipesani) harus membayar harga barang pesanan tersebut sebelum berpisah. (8) Akad pemesanan (akad salam) itu harus terus jadi, tidak boleh dimasuki khiyar bersyarat.


BAB GADAI 

(فصل) وكل ما جاز بيعه جاز رهنه في الديون إذا استقر ثبوتها في الذمة وللراهن الرجوع فيه ما لم يقبضه ولا يضمنه المرتهن إلا بالتعدي وإذا قبض بعض الحق لم يخرج شيء من الرهن حتى يقضى جميعه. 

Setiap sesuatu yang boleh dijual boleh pula digadaikan untuk keperluan hutang piutang. Jika tetap hutang piutang itu menjadi tanggungan (se pigadai). Bagi si pegadai boleh mengurungkan gadaiannya selagi barangnya belum diterima oleh penerima gadaian.

Penerima gadaian tidak (harus) mengganti barang gadaian itu kecuali kalau ia melanggar (tidak menepati amanah). Dan jika penerima gadaian masih menerima sebagian haknya (uang penebusan) belumlah persoalan gadaian itu terlepas (beres) sehingga si pegadai memenuhi semua hak penerima gadaian itu (semua uang penebusnya).


PASAL LARANGAN MEMBELANJAKAN UANG (AL HAJR) 

(فصل) والحجر على ستة الصبي والمجنون والسفيه المبذر لماله والمفلس الذي ارتكبته الديون والمريض فيما زاد على الثلث والعبد الذي لم يؤذن له في التجارة وتصرف الصبي والمجنون والسفيه غير صحيح وتصرف المفلس يصح في ذمته دون أعيان ماله وتصرف المريض فيما زاد على الثلث موقوف على إجازة الورثة من بعده وتصرف العبد يكون في ذمته يتبع به إذا عتق. 

Larangan memebelanjakan uang hanyalah dilakukan terhadap 6 (enam) orang yaitu: (1) Anak-anak; (2) Orang gila; (3) Orang bodoh yang memubadzirkan urangnya (memboroskan uang semaunya). (4) Orang pailit (bangkrut) yang menanggung banyak hutang. (5) Orang sakit (yang mengkhawatirkan) dalam hal berwasiat menyedekahkan lebih dari sepertiga hartanya. (6) Hamba sahaya atau budak yang tidak diijinkan berdagang oleh tuannya.

(a) Pembelanjaan oleh anak-anak, orang gila dan orang safih adalah tidak sah. (b) Pembelanjaan oleh orang pailit adalah sah atas tanggungannya sendiri (asal) bukan pembelanjaan harta yang sedang diawasi. (c) Pembelanjaan orang sakit dalam jumlah lebih besar dari sepertiga hartanya adalah diserahkan atas ijin ahli warisnya sesudah ia wafat. (d) Pembelanjaan budak (tanpa seijin tuannya) adalah tidak sah dan segala akibatnya menjadi tanggung jawab sendiri, (artinya) bahwa ia dituntut sendiri sesudah merdeka jika dalam pembelanjaannya tadi merusak sesuatu. 

"فصل" ويصح الصلح مع الإقرار في الأموال وما أفضي إليها وهو نوعان: إبراء ومعاوضة فالإبراء اقتصاره من حقه على بعضه ولا يجوز تعليقه على شرط والمعاوضة عدوله عن حقه إلى غيره ويجري عليه حكم البيع ويجوز للإنسان أن يشرع روشنا في طريق نافذ بحيث لا يتضرر المار به ولا يجوز في الدرب المشترك إلا بإذن الشركاء ويجوز تقديم الباب في الدرب المشترك ولا يجوز تأخيره إلا بإذن الشركاء. 

Fasal 

Sah berdamai disertai iqrar dalam harta dan sesuatu yang mengalir kesana. Damai itu ada dua macam: membebaskan dan mengganti. Adapun membebaskan meringkas perdamaian dari stu hak kesebagian hak. Tidak boleh menggantungkan hak kepada sarat. Pembebasa pengganti memindahkan hak ke yang lain. Dan berlaku dalam perdaian ini hokum jual beli. Dan diperbolehkan membuka daun jendela dijalan lintas yang tidak membahayakan orang yang berjalan. Tidak boleh dalam gerbang kecuali dengan mendapa ijin serikatnya. Tidak boleh memajukan pintu dalam gerbang milik bersama dan juga tidak boleh membelakangkan pintu gerbang milik bersama kecuali dengan ijin serikatnya. 

"فصل" وشرائط الحوالة أربعة أشياء رضا المحيل وقبول المحتال وكون الحق مستقرا في الذمة واتفاق ما في ذمة المحيل والمحال عليه في الجنس والنوع والحلول والتأجيل وتبرأ بها ذمة المحيل.

Fasal 

Sarat Hiwalah ada empat:
1. relanya yang mindah
2. penerimaan yang dipindah
3. keadaan hak masih dalam tanggungan
4. kesepakatan tanggungan yang mindah, yang dipindah dan yang menerima pindahan dalam jenis, macam, jatuh tempo, segera.
Membebaskan tanggungan itu adalah itu adalah hak yang memindahkan.


"فصل" ويصح ضمان الديون المستقرة في الذمة إذا علم قدرها ولصاحب الحق مطالبة من شاء من الضامن والمضمون عنه إذا كان الضمان على ما بينا وإذا غرم الضامن رجع على المضمون عنه إذا كان الضمان والقضاء بإذنه ولا يصح ضمان المجهول ولا ما لم يجب إلا درك المبيع. 

Fasal 

Sah menanggung hutang yang masih dalam tanggungan ketika diketahui perkiraan yang akan ditanggung. Bagi yang punya hak berhak meminta kapan saja dari yang menanggung dan  yang ditanggung ketika barang yang ditanggung itu adalah jelas. Dan ketika barang itu sudah di di tempuhi yang menanggung maka meminta kembali terhadap yang ditanggung ketika tanggungan itu telah diijinkan olehnya. Tidak sah menanggung tanggungah yang tidak diketahui dan juga tidak sah menanggung sesuatu yang tidak wajib kecuali dalam bab tingatan perdagangan. 

"فصل" والكفالة بالبدن جائزة إذا كان على المكفول به حق لآدمي.

Fasal 

Nanggung perawatan badan itu boleh ketika yang dirawat itu adalah hak Adam 

"فصل" وللشركة خمس شرائط: أن يكون على ناض من الدراهم والدنانير وأن يتفقا في الجنس والنوع وأن يخلطا المالين وأن يأذن كل واحد منهما لصاحبه في التصرف وأن يكون الربح والخسران على قدر المالين ولكل واحد منهما فسخها متى شاء وإذا مات أحدهما أو بطلت.
Fasal 
Kerja sama ada lima syarat:
1. kerja sama dalam uang baik diham atau dinar
2. Mufakat dalam jenid dan macam
3. Dicampurkannya dua harta
4. Saling mengijinkan kepada yang lain dalam beroperasi
5. Untung dan rugi dibebankan kepada dua harta
Semua dari kedua belah pihak berhak merusak akad kapan saja. Ketika salah seorang meninggal maka batal.
"فصل" وكل ما جاز للإنسان التصرف فيه بنفسه جاز له أن يوكل فيه أو يتوكل والوكالة عقد جائز لكل منهما فسخها متى شاء وتنفسخ بموت أحدهما والوكيل أمين فيما يقبضه وفيما يصرفه ولا يضمن إلا بالتفريط, ولا يجوز أن يبيع ويشتري إلا بثلاثة شرائط أن يبيع بثمن المثل وأن يكون نقدا بنقد البلد ولا يجوز أن يبيع من نفسه ولا يقر على موكله. 

Fasal 

Setiap sesuatu yang diperbolehkan mengoperasikannya maka diperbolehkan mewakilkan atau menerima wakil. Berwakil adalah akad yang diperbolehkan. Masing Masing penya hak untuk membatalkan akad kapan saja. Akad wakil dinyatakan batal sebab metinya salah seorang dri mereka. Wakil harus bisa dipercaya dalam sesuatu yang diterima dan yang akan ditasarufkannya. Wakil tidak mengganti kecuali dalam kecerobohan. Wakil tidak boleh menjual atau membeli kecuali tiga syarat:
1. Menjual dengan harga umum
2. Mengoperasikan harta dengan uang daerah tersebut
3. Tidak diperbolekan menjual sendiri dan tidak harus ditetapkan oleh yang mewakilkan.

"فصل" والمقر به ضربان حق الله تعالى وحق لآدمي فحق الله تعالى يصح الرجوع فيه عن الإقرار به وحق الآدمي لا يصح الرجوع فيه عن الإقرار به, وتفتقر صحة الإقرار إلى ثلاثة شرائط: البلوغ والعقل والاختيار وإن كان بمال اعتبر فيه شرط رابع وه الرشد, وإذا أقر بمجهول رجع إليه في بيانه ويصح الاستثناء في الإقرار إذا وصله به وهو في حال الصحة والمرض سواء. 

Fasal 

Pengakuan itu ada dua macam: hak Alloh dan hak adam. Hah Alloh disahkan mencabut  pengakuan. Dan hak adam tidak sah mencbut kembali pengakuan. Pengakuan membutuhkan tiga sarat:
1. Baligh
2. Berakal
3. Pilihan
Bila pengakuan berhubungan dengan harta maka ada sarat yang keempat yaitu pandai.
Dan ketika mengakui sesuatu yang tidak jelas maka dia harus mencabut kembali dengan keterangan. Disahkan mengistisna I dalam pengakuan ketika disambungkan yaitu dalam sehat dan sakit sama.

"فصل" وكل ما يمكن الانتفاع به مع بقاء عينه جازت إعارته إذا كانت منافعه آثارا وتجوز العارية مطلقة ومقيدة بمدة وهي مضمونة على المستعير بقيمتها يوم تلفها. 

Fasal 

Semua sesuatu yang bisa diambil manfaatnya serta utuh bendanya maka diperbolehkan meminjamkan ketikan hasilnya bisa terlihat nyata. Diperbolehkan meminjam baik mutlak atau dikayyiti. Dengan wktu. Pinjaman akan diganti oleh orang yang meminjam dengan harganya pada haru rusaknya pinjaman.

"فصل" ومن غصب مالا لأحد لزمه رده وأرش نقصه وأجرة مثله فإن تلف ضمنه بمثله إن كان له مثل وبقيمته إن لم يكن له مثل أكثر ما كانت من يوم الغصب إلى يوم التلف. 

Fasal 

Barang siapa yang menggasap harta orang lain maka dia wajib mengembalikan dan nempuhi kekurangannya serta ongkos umum. Bila ia merusakkannya maka ia herus nempuhi dengan yang sama bial ada benda yanga sama dan kalkulasinya bila berda yang tidk ada duanya diambil harga tertinggi mulai hari di menggasap sampai hari rusak.

"فصل" والشفعة واجبة بالخلطة دون الجوار فيما ينقسم دون ما لا ينقسم وفي كل ما لا ينقل من الأرض كالعقار وغيره بالثمن الذي وقع عليه البيع وهي على الفور فإن أخرها مع القدرة عليها بطلت وإذا تزوج امرأة على شقص أخذه الشفيع بمهر المثل وإذا كان الشفعاء جماعة استحقوها على قدر الأملاك. 

Fasal 

Menambah modal itu adalah wajib dalam harta yang dikerjasamakan dibawahnya dalam sesuatu yang bisa dibagi dan dalam hal yang tidak bisa dibgi dari pekarangan atau yang lain maka dengan harga yang berlaku dalam jual beli secara kontan. Bila mengakhirkannya disertai ada kemampuan atasnya maka batal. Ketika seseorang menikahi perempuan atas bagian dia maka dia harus menambahkan modal untuk umumnya maskawin. Ketika modal diberikan jamaah maka mereka semua memiliki hak kepemilikan.
"فصل" وللقراض أربعة شرائط أن يكون إلى ناض من الدراهم والدنانير وأن يأذن رب المال للعامل في التصرف مطلقا أو فيما لا ينقطع وجوده غالبا وان يشرط له جزءا معلوما من الربح وأن لا يقدر بمدة ولا ضمان على العامل إلا بعدوان وإذا حصل ربح وخسران جبر الخسران بالربح. 

Fasal 

Bagi hasil ada empat sarat:
1. Hendaklah dalam biadang uang baik dirham atau dinar
2. Pemilik harta hendaklah mengijinkan kepada karyawan mutlak dam mentasarufkan atau dalam sesuatu yang tidak habis wujudnya.
3. Pemilik harta hendakalah mensaratkan jus yang sudah diketahui dari untung
4. Tidak menentukan waktu.
Dan pekerja tidak mengganti  kecuali permusuhan
Ketiaka berhasi untung atau rugi maka di tambeli dari keuntungn

"فصل" والمساقاة جائزة على النخل والكرم ولها شرطان: "أحدهما" أن يقدرها بمدة معلومة" والثاني" أن يعين للعامل جزءا معلوما من الثمرة ثم العمل فيها على ضربين عمل يعود نفعه إلى الثمرة فهو على العامل وعمل يعود نفعه إلى الأرض فهو على رب المال. 

Fasal 

Akat siraman itu boleh dalam kurma dan anggur. Akat siraman mempunyai dua sarat:
1. Ditetukan perkiraan masanya
2. Yang benyirami menentukan juz yang ditentukan dari buah
Kemudian akat siraman itu ada dua macam:
1. Pekerjaan  yang manfaatnya kembali kepada buah. Ditanggung oleh karyawan
2. Pekerjaan yang akan kembali kepada tanah. Dibebankan kepada yang punya tanah

"فصل" وكل ما أمكن الانتفاع به مع بقاء عينه صحت إجارته إذا قدرت منفعته بأحد أمرين بمدة أو عمل وإطلاقها يقتضي تعجيل الأجرة إلا أن يشرط التأجيل ولا تبطل الإجارة بموت أحد المتعاقدين وتبطل بتلف العين المستأجرة ولا ضمان على الأجير إلا بعدوان.
"فصل" والجعالة جائزة وهو أن يشترط في رد ضالته عوضا معلوما فإذا ردها راد استحق ذلك العوض المشروط. 

Fasal 

Pengumuman itu boleh. Hendakla mensaratkan dalam mengembalikan harta yang hilang yang sudah diketahui. Maka bila ada orang yang mengembalikan maka dia berhak mendapat ganti yang disaratkan.

"فصل" وإذا دفع إلى رجل أرضا ليزرعها وشرط له جزءا معلوما من زرعها لم يجز وإن أكراه إياها بذهب أو فضة أو شرط له طعاما معلوما في ذمته جاز. 

Fasal 

Ketika seseorang memberikan tanah kepada orang lain untuk ditanami dan mensaratkan jus yang sudah diketahui dari jenis tanamannya maka tidak boleh. Bial ai memaksanya ditukar dengan emas atau perak atau mensaratkan ditukar dengan makanan  yang diketahui dalam tanggungannya maka boleh.

"فصل" وإحياء الموات جائز بشرطين أن يكون المحيي مسلما وأن تكون الأرض حرة لم يجر عليها ملك لمسلم وصفة الإحياء ما كان في العادة عمارة للمحيا ويجب بذل الماء بثلاثة شرائط أن يفضل عن حاجته وأن يحتاج إليه غيره لنفسه أو لبهيمته وأن يكون مما يستخلف في بئر أو عين. 

Fasal 

Membuaka garapan baru itu boleh ketika yang membuka areal baru adalah muslim dan bumi yang dibuka adalah areal bebas. Tidak boleh membuka areal baru yang sudah dimiliki muslim. Dan sifat pembukaan areal baru adalah sepanjang berlaku dalam membuka areal beru. Dan wajib menyerahkan air dengan tiga sarat: tersissa atas kebutuhannya sendiri, ada orang lain yang membutuhkan dari padanya atau ternaknya dan air tersebut bisa diganti dalam sumur atau air mata.

"فصل" والوقف جائز بثلاثة شرائط أن يكون مما ينتفع به مع بقاء عينه وأن يكون على أصل موجود وفرع لا ينقطع وأن لا يكون في محظور وهو على ما شرط الواقف من تقديم أوتأخير أو تسويه أوتفضيل. 

Fasl 

Wakaf itu boleh dalam tiga hal:
1. Benda yang bisa dimanfaatkan serta bendanya utuh
2. Benda itu asli adanya dan cabang yang tidak putus
3.

"فصل" وكل ما جاز بيعه جازت هبته ولا تلزم الهبة إلا بالقبض وإذا قبضها الموهوب له لم يكن للواهب أن يرجع فيها إلا أن يكون والدا وإذا أعمر شيئا أو أرقبه كان للمعمر أو للمرقب ولورثته من بعده.
"فصل" وإذا وجد لقطة في موات أو طريق فله أخذها أو تركها وأخذها أولى من تركها

إن كان على ثقة من القيام بها وإذا أخذها وجب عليه أن يعرف ستة أشياء وعاءها
وعفاصها ووكاءها وجنسها وعددها ووزنها ويحفظها في حرز مثلها ثم إذا أراد تملكها عرفها سنة على أبواب المساجد وفي الموضع الذي وجدها فيه فإن لم يجد صاحبها كان له أن يتملكها بشرط الضمان واللقطة على أربعة أضرب أحدها ما يبقى على الدوام فهذا حكمه الثاني ما لا يبقى كالطعام الرطب فهو مخير بين أكله وغرمه أو بيعه وحفظ ثمنه الثالث ما يبقى بعلاج كالرطب فيفعل ما فيه المصلحة من بيعه وحفظ ثمنه أو تجفيفه وحفظه الرابع ما يحتاج إلى نفقة كالحيوان وهو ضربان حيوان لا يمتنع بنفسه فهو مخير بين أكله وغرم ثمنه أو تركه والتطوع بالإنفاق عليه أو بيعه وحفظ ثمنه, وحيوان يمتنع بنفسه فإن وجده في الصحراء تركه وإن وجده في الحضر فهو مخير بين الأشياء الثلاثة فيه. 

"فصل" وإذا وجد لقيط بقارعة الطريق فأخذه وتربيته وكفالته واجبة على الكفاية ولا يقر إلا في يد أمين فإن وجد معه مال أنفق عليه الحاكم منه وإن لم يوجد معه مال فنفقته في بيت المال
.

Fasal 

Bila seseorang menemukan sesuatu di tengah jalan lalu dimbilnya lalu membesarkan dan merawat itu dalah wajib kifayah. Temuan tidk selalu tetap ditangan orang yang bisa dipercaya. Dan bila ditemukan ada harta bendanya maka hakim menafkahkannya. Bila ditemukan tidak ada harta bendanya maka nafkahnya diambilkan dari bitul maal.

"فصل" والوديعة أمانة ويستحب قبولها لمن قام بالأمانة فيها ولا يضمن إلا بالتعدي وقول المودع مقبول في ردها على المودع وعليه أن يحفظها في حرز مثلها وإذا طولب بها فلم يخرجها مع القدرة عليها حتى تلفت ضمن. 

Fasal 

Titipan itu adalah kepercayaan. Disunnahkan menerima kepercayaan bagi orang yang mampu melaksanakan amanah. Dan tidak mengganti kecuali dengan main main. Ucapan yang meititipkan diterima dalam mengembalikan titipan terhadap yang menerima titip. Dan orang yang dititipi harus menjaga ditempat wajarnya menyimpan. Bila disuruh mengembalikan dan dia tidak
mengeluarkannya pdahal dia bisa maka dia harus mengganti


كتاب الفرائض والوصاي
والوارثون من الرجال عشرة الابن وابن الابن وإن سفل والأب والجد وإن علا والأخ وأبن الأخ وإن تراخى والعم وابن العم وإن تباعدا والزوج والمولى المعتق والوارثات من النساء سبع البنت وبنت الابن والأم والجدة والأخت والزوجة والمولاة المعتقة ومن لا يسقط بحال خمسة الزوجان والأبوان وولد الصلب ومن لا يرث بحال سبعة العبد والمدبر وأم الولد والمكاتب والقاتل والمرتد وأهل ملتين وأقرب العصبات الابن ثم ابنه ثم الأب ثم أبوه ثم الأخ للأب والأم ثم الأخ للأب ثم ابن الأخ للأب والأم ثم ابن الأخ للأب ثم العم على هذا الترتيب ثم ابنه فإن عدمت العصبات فالمولى المعتق. 

Artinya: Ahli waris dari golongan laki-laki ada 10 (sepuluh).
1. Anak laki-laki.
2. cucu laki-laki (dari anak laki-laki_ ke bawah.
3. Ayah.
4. Kakek ke atas.
5. Kakak/adik laki-laki.
6. Kemenakan (keponakan) laki-laki (putera dari kakak/adik laki-laki) ke bawah.
7. Saudara ayah.
8. Putera dan saudara ayah sekalipun jauh.
9. Suami.
10. Tuan yang telah memerdekakan hamba sahaya (budak)-nya.

Ahli waris dari golongan perempuan ada 7 (tujuh):

1. Anak perempuan.
2. Cucu perempuan (dan laki-laki).
3. Ibu.
4. Nenek perempuan.
5. Kakak/adik perempuan.
6. Isteri.
7. Pemilik budak wanita yang telah memerdekakan hamba sahaya-nya.

Orang yang tidak gugur hak warisnya dalam keadaan bagaimanapun ada 5 (lima) yaitu:

1. Suami.
2. Isteri.
3. Ayah.
4. Ibu.
5. Anak kandung laki-laki dan perempuan.

Orang yang tidak berhak mewarisi (peninggalan mayit) dalam keadaan bagaimanapun ada 7 (tujuh) yaitu:

1. Hamba sahaya (budak) baik laki-laki atau perempuan.
2. Hamba sahaya mudabbar (yaitu budak yang disanggupi akan dimerdekakan bila tuannya telah meninggal dunia).
3. Ummul walad yaitu hamba sahaya perempuan yang mempunyai anak dari tuannya.
4. Hamba sahaya mukatab yaitu hamba sahaya yang sedang mengangsur / mencicil menebus dirinya untuk merdeka.
5. Pembunuh si mayit.
6. Orang murtad atau keluar dari Islam.
7. Pemeluk dua agama yang berlainan (misalnya, muslim dan kafir, yang satu tidak berhak mewarisi yang lain).

Asabah (penerima bagian waris tidak tetap) yang paling dekat adalah anak laki-laki. Kemudian:
1. Cucu laki-laki dari anak laki-laki.
2. ayah.
3. Kakek.
4. Saudara kandung (seayah dan seibu).
5. Saudara seayah.
6. Putera saudara kandung (seayah seibu) alias keponakan.
7. Putera saudarayah) seayah alias keponakan.
8. Paman (saudara ayah) menurut urutan di atas.
9. Putera paman (sepupu).

Apabila ahli waris ashab tersebut sudah tidak ada (susah meninggal), maka pemilik hamba sahaya (laki-laki/perempuan) adalah yang yang telah memerdekakan mayit itu yang menerima warisan asabah. 


BAGIAN PASTI DALAM WARISAN


(فصل) والفروض المذكورة في كتاب الله تعالى ستة النصف والربع والثمن والثلثان والثلث والسدس فالنصف فرض خمسة البنت وبنت الابن والأخت من الأب والأم والأخت من الأب والزوج إذا لم يكن معه ولد والربع فرض اثنين الزوج مع الولد أو ولد الابن وهو فرض الزوجة والزوجات مع عدم الولد أو ولد الابن والثمن فرض الزوجة والزوجات مع الولد أو ولد الابن والثلثان فرض أربعة البنتين وبنتي الابن والأختين من الأب والأم والأختين من الأب والثلث فرض اثنتين الأم إذا لم تحجب وهو للاثنين فصاعدا من الأخوة

والأخوات من ولد الأم والسدس فرض سبعة الأم مع الولد أو ولد الابن أو اثنين فصاعدا من الأخوة والأخوات وهو للجدة عند عدم الأم ولبنت الابن مع بنت الصلب وهو للأخت من الأب والأم وهو فرض الأب مع الولد أو ولد الابن وفرض الجد عند عدم الأب وهو فرض الواحد من ولد الأم

وتسقط الجدات بالأم والأجداد بالأب ويسقط ولد الأم مع أربعة الولد وولد الابن والأب والجد ويسقط الأخ للأب والأم مع ثلاثة الابن وابن الابن والأب ويسقط ولد الأب ويسقط ولد الأب بهؤلاء الثلاثة وبالأخ للأب والأم وأربعة يعصبون أخواتهم الابن وابن الابن والأخ من الأب والأم والأخ من الأب وأربعة يرثون دون أخواتهم وهم الأعمام وبنو الأعمام وبنو الأخ وعصابات المولى المعتق
. 

Artinya: Bagian tetap atau pasti yang disebut dalam Al-Quran ada 6 (enam) yaitu:

1. 1/2 (setengah)
2. 1/4 (seperempat).
3. 1/8 (seperdelapan)
4. 2/3 (dua pertiga).
5. 1/3 (sepertiga).
6. 1/6 (seperenam).

Setengah (1/2) adalah bagian untuk (tiap orang) dari 5 orang di bawah ini:
1. Anak perempuan.
2. Cucu perempuan (dari anak laki-laki).
3. Saudara perempuan kandung (seaya seibu)
4. Saudara perempuan seayah.
5. Suami jika tak ada anak laki-laki atau anak perempuan si mayit.

1/4 (seperempat) adalah bagian untuk (tiap orang dari) dua orang ahli waris di bawah ini:

1. Suami yang bersama anak laki-laki/perempuan atau bersama cucu laki-laki/perempuan dari anak laki-laki.
2. Dan 1/4 dan tersebut adalah bagian untuk seorang istri (bagian) untuk beberapa orang isteri (2-4) yang tak bersama anak laki-laki/perempuan atau cucu laki-laki/perempuan dari anak laki-laki si mayit.

1/8 (seperdelapan) adalah bagian untuk seorang istri dan (bagian) untuk beberapa orang isteri (2-4) yang bersama anak (laki-laki/perempuan) atau cucu laki-laki/perempuan dari anak laki-laki si mayit.

2/3 (dua pertiga) adalah bagian untuk (tiap-tiap golongan ahli waris dari) empat golongan di bawah ini, yaitu:

1. Dua orang anak perempuan atau lebih.
2. Dua orang cucu perempuan (dari anak laki-laki) atau lebih.
3. Dua orang saudari perempuan seayah seibu (kandung) atau lebh.
4. Dua orang saudari perempuan kandung (seayah seibu).

1/3 (sepertiga) adalah bagian untuk (tiap orang dari) dua orang (di bawah ini):

1. Ibu, jika tidak terhalang (mahjub).
2. Dan 1/3 tersebut adalah untuk dua orang atau lebih saudara laki-laki dan perempuan seibu.

1/6 (seperenam) adalah bagian untuk (tiap orang dari) 7 orang di bawah ini:

1. Ibu yang beserta anak (laki-laki/perempuan) atau cucu (laki-laki / perempuan dari anak laki-laki); atau yang beserta dua orang atau lebih saudara laki-laki / perempuan si mayit.

2. 1/6 ini untuk nenek (satu atau lebih) ketika tidak ada ibu si mayit.
3. Untuk cucu perempuan (dari anak laki-laki) yang beserta anak perempuan si mayit sendiri.
4. Seperenam tersebut adalah (juga bagian) untuk saudara perempuan seayah yang beserta saudara perempuan seayah seibu.
5. 1/6 tersebut adalah bagian untuk ayah yang beserta anak laki-laki/perempuan si mayit atau yang beserta cucu laki-laki / perempuan dari anak laki-laki si mayit.

6. Dan bagian untuk kakek ketika tidak ada ayah si mayit.
7. Dan 1/6 tersebut adalah bagian untuk seorang saudara laki-laki / saudara perempuan seibu. 

"فصل" وتجوز الوصية بالمعلوم والمجهول والموجود والمعدوم وهي من الثلث فإن زاد وقف على إجازة الورثة ولا تجوز الوصية لوارث إلا أن يجيزها باقي الورثة وتصح الوصية من كل بالغ عاقل لكل متملك وفي سبيل الله تعالى وتصح الوصية إلى من اجتمعت فيه خمس خصال الإسلام والبلوغ والعقل والحرية والأمانة.
 
Fasal

Diperbolehkan berwasiat terhadap sesuatu yang diketahui atau yang tidak diketahui. Yang berwujud atau yang tidak. Boleh Berwasiat Asal Tidak Melebihi 1/3 Warisan. Apabila Lebih Dari 1/3 Maka Diserahkan Kepada Seluruh Ahli Waris. Tidak Diperbolrhkan Berwasiat Kepada Sebagian Ahli Waris Kecuali Bila Seluruh Ahli waris Membolehkannya. Sah Berwasiat Dari Setiap Orang Yang Balig, Berakal Yang Memiliki Sesuatu dan Dijalan Allah. Sah Berwasiat Terhadap Seseorang Yang Memiliki Lima Hal. 1. Islam. 2. Balig. 3. Berakal. 4. Merdeka. 5. Amanah ( Dapat Dipercaya )