Thursday, March 1, 2018

QS.Al 'Alaq Ayat -14

INDEX AL-QURA                  TOPIK DALAM AL_QUR"AN

 
alam ya'lam bi-anna allaaha yaraa
14. Tidaklah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya?

Ayat  96:14

أَلَمْ يَعْلَم بِأَنَّ ٱللَّهَ يَرَىٰ

Tidaklah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya? (Al-'Alaq 96:14)

«ألم يعلم بأن الله يرى» ما صدر منه، أي يعلمه فيجازيه عليه، أي اعجب منه يا مخاطب من حيث نهيه عن الصلاة ومن حيث أن المنهي على الهدى آمر بالتقوى ومن حيث أن الناهي مكذب متولٍ عن الإيمان.

(Tidakkah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah melihat) apa yang dilakukannya itu; artinya Dia mengetahuinya, karena itu Dia kelak akan memberi balasan kepadanya dengan balasan yang setimpal. Maka sudah sepatutnya kamu hai orang yang diajak berbicara untuk merasa heran terhadap orang yang melarang itu, karena ia melarang Nabi melakukan salat, padahal orang yang dilarangnya itu berada dalam jalan hidayah dan memerintahkan untuk bertakwa. Yang amat mengherankan lagi ialah bahwa yang melarangnya itu mendustakannya dan berpaling dari iman. (Tafsir Al-Jalalain, Al-'Alaq 96:14)

QS.Al 'Alaq Ayat -15

INDEX AL-QURA                  TOPIK DALAM AL_QUR"AN

kallaa la-in lam yantahi lanasfa'an bialnnaasiyati
15. Ketahuilah, sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami tarik ubun-ubunnya [1592],
[1592] Maksudnya: memasukkannya ke dalam neraka dengan menarik kepalanya

Ayat 96:15

كَلَّا لَئِن لَّمْ يَنتَهِ لَنَسْفَعًۢا بِٱلنَّاصِيَةِ

Ketahuilah, sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami tarik ubun-ubunnya, (Al-'Alaq 96:15)

«كلا» ردع له «لئن» لام قسم «لم ينته» عما هو عليه من الكفر «لنسفعا بالناصية» لنجرنَّ بناصيته غلى النار.

(Sekali-kali tidaklah demikian) kalimat ini mengandung makna hardikan dan cegahan baginya (sungguh jika) huruf Lam di sini menunjukkan makna qasam atau sumpah (dia tidak berhenti) dari kekafiran yang dilakukannya itu (niscaya Kami akan tarik ubun-ubunnya) atau Kami akan seret dia masuk neraka dengan cara ditarik ubun-ubunnya. (Tafsir Al-Jalalain, Al-'Alaq 96:15)