Sunday, February 8, 2015

KEDAMAIAN MALAM

Sebenarnya aku masih ingin memeluk kedamaian malam
Menenangkan jiwa yang kian rapuh terkikis masa silam
Karena hari hari yang berlalau adalah terasa hampa
Menepiskan akal tenggelam dalam dunia fatamorgana
Kosong ibarat tersesat di hamparan padang ilalang
Tanpa arah pasti menuju jalan untuk pulang
Yang ada dalam diri hayalan dan imaginasi
Mengharapkan bulan bintang jatuh kebumi
Tanpa mau melukis pelangi dalam jalan kehidupan
Hanya bersandar alasan berpaling dari kenyataan
Walau hidup lebih menyenangkan jika penuh warna, 
Tak peduli warna yang dituangkan di lembaran kita.
Batal Suka ·  · 

BERTEMU PAMAN

Masjid mulia haram nabawi
Di teras bersih yang suci
Bertemu paman dalam janji
Rasa bangga meluap qudrat insani
Air mata membasahi relung jiwa ini
Demikianlah setiap sekeping hati
Terpaku dengan keindahan alami
Terpatri tetes embun karunia illahi
Bersinar terang menerangi jiwa
Ada kehangatan yang aku rasa 
Tak seperti waktu pertama 
Walau sesaat kami bersama
Mampu bebaskan hati dari belenggu
Wujud belenggu dalam hati rindu 
Saat hidup terasa berat di rasa
Terpecah belah oleh suasana
Batal Suka ·  ·