Thursday, January 5, 2012

Surah » Al-Ikhlash » Jumlah Ayat: 4 dari 1-4



112. Al Ikhlash
 Muqaddimah 

Surat ini terdiri atas 4 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah sesudah surat An Naas. Dinamakan Al Ikhlas karena surat ini sepenuhnya menegaskan kemurnian keesaan Allah s.w.t.

Pokok-pokok isinya:
Penegasan tentang kemurnian keesaan Allah s.w.t. dan menolak segala macam kemusyrikan dan menerangkan bahwa tidak ada sesuatu yang menyamai-Nya.


qul huwa allaahu ahadun

1. Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa.
allaahu alshshamadu

2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
lam yalid walam yuuladu

3. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,
walam yakun lahu kufuwan ahadun

4. dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia".


Penutup 

Surat Al Ikhlash ini menegaskan kemurnian keesaan Allah s.w.t.

HUBUNGAN SURAT AL IKHLASH DENGAN SURAT AL FALAQ

Surat Al Ikhlash menegaskan kemurnian Allah s.w.t. sedang surat Al Falaq memerintahkan agar semata-mata kepada-Nya-lah orang memohon perlindungan dari segala macam kejahatan.

Surah » Al-Lahab » Jumlah Ayat: 5 dari 1-5


111. Al Lahab
 Muqaddimah 

Surat ini terdiri atas 5 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Al Fath. Nama Al Lahab diambil dari kata Al Lahab yang terdapat pada ayat ketiga surat ini yang artinya gejolak api. Surat ini juga dinamakan surat Al Masad.

Pokok-pokok isinya:
Cerita Abu Lahab dan isterinya yang menentang Rasul s.a.w. Keduanya akan celaka dan masuk neraka. Harta Abu Lahab, tak berguna untuk keselamatannya demikian pula segala usaha-usahanya.

tabbat yadaa abii lahabin watabba

1. Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan sesungguhnya dia akan binasa [1608].

[1608] Yang dimaksud dengan "kedua tangan Abu Lahab" ialah Abu Lahab sendiri.
maa aghnaa 'anhu maaluhu wamaa kasaba

2. Tidaklah berfaedah kepadanya harta bendanya dan apa yang ia usahakan.
sayashlaa naaran dzaata lahabin

3. Kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak.
waimra-atuhu hammaalata alhathabi

4. Dan (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar [1609].
fii jiidihaa hablun min masadin

5. Yang di lehernya ada tali dari sabut.

[1609] "Pembawa kayu bakar" dalam bahasa Arab adalah kiasan bagi penyebar fitnah. Isteri Abu Lahab disebut pembawa kayu bakar karena dia selalu menyebar-nyebarkan fitnah untuk memburuk-burukkan nabi Muhammad SAW dan kaum Muslim.

Penutup 

Surat Al Lahab menjelaskan kegagalan lawan-lawan Muhammad s.a.w.

HUBUNGAN SURAT AL LAHAB DEGAN SURAT AL IKHLASH

Surat Al Lahab mengisyaratkan bahwa kemusyrikan itu tidak dapat dipertahankan dan tidak akan menang walaupun pendukung-pendukungnya bekerja keras. Surat Al Ikhlash mengemukakan bahwa tauhid dalam Islam adalah tauhid yang semurni-murninya.