Wednesday, December 28, 2011

Surah » Adz-Dzaariyat » Jumlah Ayat: 60 1-60



 
waaldzdzaariyaati dzarwaan

1. Demi (angin) yang menerbangkan debu dengan kuat.
 
 
faalhaamilaati wiqraan

2. dan awan yang mengandung hujan,
 
 
faaljaariyaati yusraan

3. dan kapal-kapal yang berlayar dengan mudah.
 
 
faalmuqassimaati amraan

4. dan (malaikat-malaikat) yang membagi-bagi urusan [1415],

[1415] maksudnya ialah membagi-bagikan urusan makhluk yang diperintahkan kepadanya seperti perjalanan bintang-bintang, menurunkan hujan, rezki dan sebagainya.
 
 
innamaa tuu'aduuna lashaadiqun

5. sesungguhnya apa yang dijanjikan kepadamu pasti benar.
 
 
wa-inna alddiina lawaaqi'un

6. dan sesungguhnya (hari) pembalasan pasti terjadi.
 
 
waalssamaa-i dzaati alhubuki

7. Demi langit yang mempunyai jalan-jalan [1416],

[1416] Yang dimaksud adalah orbit bintang-bintang dan planet-planet.
 
 
innakum lafii qawlin mukhtalifin

8. sesungguhnya kamu benar-benar dalam keadaan berbeda pendapat [1417],

[1417] maksudnya berbeda pendapat antara kaum musyrikin tentang Muhammad SAW dan Al-Quraan.
 
 
yu/faku 'anhu man ufika

9. dipalingkan daripadanya (Rasul dan Al-Quraan) orang yang dipalingkan.
 
 
qutila alkharraasuuna

10. Terkutuklah orang-orang yang banyak berdusta,
 

alladziina hum fii ghamratin saahuuna


11. (yaitu) orang-orang yang terbenam dalam kebodohan yang lalai,
 
 

yas-aluuna ayyaana yawmu alddiini


12. mereka bertanya: "Bilakah hari pembalasan itu?"
 
 

yawma hum 'alaa alnnaari yuftanuuna


13. (Hari pembalasan itu) ialah pada hari ketika mereka diazab di atas api neraka.
 
 

dzuuquu fitnatakum haadzaa alladzii kuntum bihi tasta'jiluuna


14. (Dikatakan kepada mereka): "Rasakanlah azabmu itu. Inilah azab yang dulu kamu minta untuk disegerakan."
 
 

inna almuttaqiina fii jannaatin wa'uyuunin


15. Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa itu berada dalam taman-taman (syurga) dan mata air-mata air,
 
 

aakhidziina maa aataahum rabbuhum innahum kaanuu qabla dzaalika muhsiniina


16. sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat kebaikan.
 
 

kaanuu qaliilan mina allayli maa yahja'uuna


17. Di dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam.
 
 

wabial-ashaari hum yastaghfiruuna


18. Dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar.
 
 

wafii amwaalihim haqqun lilssaa-ili waalmahruumi


19. Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian [1418].

[1418] "Orang miskin yang tidak mendapat bagian" maksudnya ialah orang miskin yang tidak meminta-minta.
 
 

wafii al-ardhi aayaatun lilmuuqiniina


20. Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin.
 

wafii anfusikum afalaa tubshiruuna


21. dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?
 
 

wafii alssamaa-i rizqukum wamaa tuu'aduuna


22. Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezkimu [1419] dan terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu [1420].

[1419] Maksudnya: hujan yang dapat menyuburkan tanaman.

[1420] Yang dimaksud dengan "apa yang dijanjikan kepadamu" ialah takdir Allah terhadap tiap-tiap manusia yang telah ditulis di Lauhul mahfudz.
 
 

fawarabbi alssamaa-i waal-ardhi innahu lahaqqun mitsla maa annakum tanthiquuna


23. Maka demi Tuhan langit dan bumi, sesungguhnya yang dijanjikan itu adalah benar-benar (akan terjadi) seperti perkataan yang kamu ucapkan.
 
 

hal ataaka hadiitsu dhayfi ibraahiima almukramiina


24. Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) cerita tentang tamu Ibrahim (yaitu malaikat-malaikat) yang dimuliakan?
 
 

idz dakhaluu 'alayhi faqaaluu salaaman qaala salaamun qawmun munkaruuna


25. (Ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan: "Salaamun". Ibrahim menjawab: "Salaamun (kamu) adalah orang-orang yang tidak dikenal."
 
 

faraagha ilaa ahlihi fajaa-a bi'ijlin samiinin
26. Maka dia pergi dengan diam-diam menemui keluarganya, kemudian dibawanya daging anak sapi gemuk.
 
 

faqarrabahu ilayhim qaala alaa ta/kuluuna


27. Lalu dihidangkannya kepada mereka. Ibrahim lalu berkata: "Silahkan anda makan."
 
 

fa-awjasa minhum khiifatan qaaluu laa takhaf wabasysyaruuhu bighulaamin 'aliimin


28. (Tetapi mereka tidak mau makan), karena itu Ibrahim merasa takut terhadap mereka. Mereka berkata: "Janganlah kamu takut", dan mereka memberi kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang alim (Ishak).
 
 

fa-aqbalati imra-atuhu fii sharratin fashakkat wajhahaa waqaalat 'ajuuzun 'aqiimun


29. Kemudian isterinya datang memekik lalu menepuk mukanya sendiri seraya berkata: " (Aku adalah) seorang perempuan tua yang mandul."
 
 

qaaluu kadzaaliki qaala rabbuki innahu huwa alhakiimu al'aliimu


30. Mereka berkata: "Demikianlah Tuhanmu memfirmankan" Sesungguhnya Dialah yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
 

qaala famaa khathbukum ayyuhaa almursaluuna


31. Ibrahim bertanya: "Apakah urusanmu hai para utusan?"
 
 

qaaluu innaa ursilnaa ilaa qawmin mujrimiina


32. Mereka menjawab: "Sesungguhnya kami diutus kepada kaum yang berdosa (kaum Luth),
 
 

linursila 'alayhim hijaaratan min thiinin


33. agar kami timpakan kepada mereka batu-batu dari tanah,
 
 

musawwamatan 'inda rabbika lilmusrifiina


34. yang ditandai di sisi Tuhanmu untuk membinasakan orang-orang yang melampaui batas [1421]".

[1421] Batu-batu itu diberi tanda dengan nama orang yang akan dibinasakan.
 
 

fa-akhrajnaa man kaana fiihaa mina almu/miniina


35. Lalu Kami keluarkan orang-orang yang beriman yang berada di negeri kaum Luth itu.
 
 

famaa wajadnaa fiihaa ghayra baytin mina almuslimiina


36. Dan Kami tidak mendapati negeri itu, kecuali sebuah rumah [1422] dari orang yang berserah diri.

[1422] Rumah Nabi Luth dan keluarganya.
 
 

wataraknaa fiihaa aayatan lilladziina yakhaafuuna al'adzaaba al-aliima


37. Dan Kami tinggalkan pada negeri itu suatu tanda [1423] bagi orang-orang yang takut kepada siksa yang pedih.

[1423] Tanda di sini ialah batu-batu yang bertumpuk-tumpuk yang dipergunakan untuk membinasakan kaum Luth. Ada pula yang mengatakan sebuah telaga yang airnya hitam dan busuk baunya.
 
 

wafii muusaa idz arsalnaahu ilaa fir'awna bisulthaanin mubiinin


38. Dan juga pada Musa (terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah) ketika Kami mengutusnya kepada Fir'aun dengan membawa mu'jizat yang nyata.
 
 

fatawallaa biruknihi waqaala saahirun aw majnuunun


39. Maka dia (Fir'aun) berpaling (dari iman) bersama tentaranya dan berkata: "Dia adalah seorang tukang sihir atau seorang gila."
 
 

fa-akhadznaahu wajunuudahu fanabadznaahum fii alyammi wahuwa muliimun


40. Maka Kami siksa dia dan tentaranya lalu Kami lemparkan mereka ke dalam laut, sedang dia melakukan pekerjaan yang tercela.
 

wafii 'aadin idz arsalnaa 'alayhimu alrriiha al'aqiima


41. Dan juga pada (kisah) Aad ketika Kami kirimkan kepada mereka angin yang membinasakan,
 
 

maa tadzaru min syay-in atat 'alayhi illaa ja'alat-hu kaalrramiimi


42. angin itu tidak membiarkan satupun yang dilaluinya, melainkan dijadikannya seperti serbuk.
 
 

wafii tsamuuda idz qiila lahum tamatta'uu hattaa hiinin


43. Dan pada (kisah) kaum Tsamud ketika dikatakan kepada mereka: "Bersenang-senanglah kalian sampai suatu waktu."
 
 

fa'ataw 'an amri rabbihim fa-akhadzat-humu alshshaa'iqatu wahum yanzhuruuna


44. Maka mereka berlaku angkuh terhadap perintah Tuhannya, lalu mereka disambar petir dan mereka melihatnya.
 
 

famaa istathaa'uu min qiyaamin wamaa kaanuu muntashiriina


45. Maka mereka sekali-kali tidak dapat bangun dan tidak pula mendapat pertolongan,
 
 

waqawma nuuhin min qablu innahum kaanuu qawman faasiqiina


46. dan (Kami membinasakan) kaum Nuh sebelum itu. Sesungguhnya mereka adalah kaum yang fasik.
 
 

waalssamaa-a banaynaahaa bi-aydin wa-innaa lamuusi'uuna


47. Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar berkuasa
 
 

waal-ardha farasynaahaa fani'ma almaahiduuna


48. Dan bumi itu Kami hamparkan, maka sebaik-baik yang menghamparkan (adalah Kami).
 
 

wamin kulli syay-in khalaqnaa zawjayni la'allakum tadzakkaruuna


49. Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah.
 
 

fafirruu ilaa allaahi innii lakum minhu nadziirun mubiinun


50. Maka segeralah kembali kepada (mentaati) Allah. Sesungguhnya aku seorang pemberi peringatan yang nyata dari Allah untukmu.
 

walaa taj'aluu ma'a allaahi ilaahan aakhara innii lakum minhu nadziirun mubiinun


51. Dan janganlah kamu mengadakan tuhan yang lain disamping Allah. Sesungguhnya aku seorang pemberi peringatan yang nyata dari Allah untukmu.
 
 

kadzaalika maa ataa alladziina min qablihim min rasuulin illaa qaaluu saahirun aw majnuunun


52. Demikianlah tidak seorang rasulpun yang datang kepada orang-orang yang sebelum mereka, melainkan mereka mengatakan: "Dia adalah seorang tukang sihir atau seorang gila."
 
 

atawaasaw bihi bal hum qawmun thaaghuuna


53. Apakah mereka saling berpesan tentang apa yang dikatakan itu. Sebenarnya mereka adalah kaum yang melampaui batas.
 
 

fatawalla 'anhum famaa anta bimaluumin


54. Maka berpalinglah kamu dari mereka dan kamu sekali-kali tidak tercela.
 
 

wadzakkir fa-inna aldzdzikraa tanfa'u almu/miniina


55. Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.
 
 

wamaa khalaqtu aljinna waal-insa illaa liya'buduuni


56. Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
 
 

maa uriidu minhum min rizqin wamaa uriidu an yuth'imuuni


57. Aku tidak menghendaki rezki sedikitpun dari mereka dan Aku tidak menghendaki supaya mereka memberi-Ku makan.
 
 

inna allaaha huwa alrrazzaaqu dzuu alquwwati almatiinu


58. Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezki Yang mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh.
 
 

fa-inna lilladziina zhalamuu dzanuuban mitsla dzanuubi ash-haabihim falaa yasta'jiluuna


59. Maka sesungguhnya untuk orang-orang zalim ada bagian (siksa) seperti bahagian teman mereka (dahulu); maka janganlah mereka meminta kepada-Ku untuk menyegerakannya.
 
 

fawaylun lilladziina kafaruu min yawmihimu alladzii yuu'aduuna


60. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang kafir pada hari yang diancamkan kepada mereka [1424]

[1424] Maksudnya: hari Perang Badar atau hari Kiamat. 

No comments:

Post a Comment